Klo Jogja Kota Pelajar... semua orang juga tahu. Klo Kota Gudeg ini punya Grhatama Pustaka, perpustakaan gede yang konon terbesar se Asia Tenggara dan letaknya sebelahan sama Jogja Expo Center pasti banyak yang ngerti juga.
Tapi, dari sekian banyak masyarakat Jogja..pasti ada yang belum sempat mencicip sarana publik yang satu itu. Alasannya, bisa karena lokasinya jauh, atau karena memang belum sempat. Atau dua-duanya.
Tapi, dari sekian banyak masyarakat Jogja..pasti ada yang belum sempat mencicip sarana publik yang satu itu. Alasannya, bisa karena lokasinya jauh, atau karena memang belum sempat. Atau dua-duanya.
Gedung Ghratama Pustaka dibangun di tanah seluas 2,4 ha, merupakan perpustakaan umum yang diresmikan Gubernur DIY, 21 Desember 2015 |
Toss yuk! Saya juga baru sekali. Selama ini soal urusan menumbuhkan minat baca anak-anak kadang saya hunting buku sendiri ke kios buku Taman Pintar. Atau kalau nggak gitu dolan saja ke gedung perpustakaan dan arsip daerahnya Sleman. Lebih dekat dari rumah.
Cuma lama-lama kok ngerasa kebangeten banget ya. Ada fasilitas publik sebegitu bagus dan edukatif buat anak-anak, kok nggak dimanfaatin. Let's go anak-anak, kita main ke perpustakaan pusatnya Jogja!
Prosedur untuk berkunjung ke Grhatama Pustaka, tak jauh berbeda dengan prosedur kunjungan ke perpustakaan-perpustakaan lainnya. Isi buku tamu dengan cara nge-entry data diri di komputer yang ada di pintu depan, kemudian bila membawa tas atau barang bawaan, titipkan mereka ke petugas jaga (petugas akan meminta kartu identitas, KTP atau SIM, kemudian kita akan mendapatkan kunci loker, simpan tas/barang bawaan di loker), dan kemudian masuk sesuai tujuan dan keperluan
Antar ruangan itu bentuknya melingkar, dan dibawah inilah pusatnya. Sebuah pohon, karpet rumput sintetis, dan diskusi melingkar. Langsung keinget jaman statusnya masih mahasiswa. |
Gedung Grhatama Pustaka sendiri, terdiri dari 3 lantai. Lantai 1, segmennya untuk anak-anak. Lantai 2 untuk ngurus/ndaftar keanggotaan, bagian informasi, dan juga koleksi umum. Sementara lantai 3 untuk koleksi digital, majalah, kamus dan ensiklopedia.
Karena fokusnya memang ngajakin anak-anak, tujuannya langsung lantai 1 atau lbawah. Dan atas pertimbangan jarak rumah-perpustakaan yang lumayan jauh, saat ini saya belum mbikinin anak-anak kartu keanggotaan. Nggak tau kalo nanti kedepannya.
Ada beberapa ruangan di lantai 1, ruang bermain untuk anak-anak usia pra TK sampai TK, ruang musik, Ruang koleksi bacaan anak, dan juga ruang bioskop 6 Dimensi
Ruang bermain anak-anak usia dini |
Ruang baca anak-anak |
Menikmati menu kantin, wi-fian, atau diskusi sama teman-teman...kayaknya nikmat di sini |
Ruang bermain yang dimiliki Grhatama Pustaka nyaman kok. Ada banyak koleksi mainan edukatif seperti puzzle, maze, dan juga buku-buku untuk batita yang nggak gampang sobek. Klo Alya yang sudah 6 tahun, sebentar saja kemarin si sini. Puas mainan prosotan, minta pindah ke ruangan sebelah. Bisa saja ruangan ini terlalu "anak-anak" untuk Alya yang sudah usia 6+
Ruang koleksi buku, ya surganya buku anak-anak. Ratusan atau ribuan judul pastinya. Bisa baca di tempat, atau boleh pinjam untuk dibawa pulang, maksimal 2 buku per kartu anggota, untuk masa peminjaman satu minggu.
Beli tiket seharga 10000 per orang dan Nikmati Film 6D!
Nah, diantara semua ruangan di lantai 1 ruangan bioskop 6D ini paling ramai. Pas saya masuk, ternyata sudah banyak pengunjung anak-anak, dan rata-rata seumuran sulung saya, sekitar 10-12 tahunan gitu.
Masuk di ruangan bioskop 6 D, nanti kita bakalan ketemu petugas yang melayani penjualan tiket sekaligus operator pemutaran film. Seperti info di awal, untuk bisa menikmati fasilitaspemutaraan film 6 D ini, pengunjung diwajibkan membeli tiket seharga10.000/ orang.
Kapasitas ruang bioskop adalah 12 orang, dengan sirkulasi in dan out, sekitar 10 menit. Jadi kalaupun antri, nunggu antriannya tidak begitu lama.
Ngomongan fasilitas penunjang, Ghratama Pustaka ini bisa dibialang lengkap. Ada wifi yang kenceng, ruangan yang ber-ac dingin, parkir lumayan luas, kantin, plus gasebo-gasebo yang sejuk.
Rejekinya para anak-anak, dan juga generasi muda yang masih pada sekolah dan juga kuliah sebenarnya. Kenapa nggak dari dulu ya, Jogja punya ginian?? Punya perpustakaan gede, bisa buat mendulang ilmu pengetahuan, bisa juga buat sekedar tempat dolan, ataupun untuk diskusi.
Yang pasti sih, komentarnya anak-anak setelah pulang dari sini.."besok nonton film 6D lagi yaa. Minta yang judulnya berbeda dari yang tadi kan bisaa..."😂
Yang pasti sih, komentarnya anak-anak setelah pulang dari sini.."besok nonton film 6D lagi yaa. Minta yang judulnya berbeda dari yang tadi kan bisaa..."😂
Dari dulu saya nggak pernah jadi mampir kesini. Padahal kalau dari Purworejo mau ke Solo, seringnya lewat depan sini, lho.
ReplyDeletePernah baca reviewnya dulu dari blognya Mas Andi, dan dalemnya itu ternyata emang komplit dan nyaman banget (sepertinya) mbak. Desain interiornya juga instagramable banget. Itu kalau mau minjem buku (buat di bawa pulang) harus bayar sewa atau bayar kartu keanggotaan dulu gitu nggak mbak?
Daftarnya gratis kok. Foto di sana..langsung jadi. Trus boleh minjem buku untuk dibawa pulang (klo dah punya kartu anggota)
Deletebaru tau ada perpustakaan yang semenarik ini mba..
ReplyDeletebayangan ku tuh perpustakaan sunyi senyap dan cuma ada rak2 buku aja. gak menarik lah kalo buat anak2. eh, pas liat foto2 nya, ternyata keren perpustakaannya, cocok bgt buat edukasi anak2.
ah, andai aja deket, pasti aku ajak anakku kesana.
WAH! Perpustakaan macam apa ini bagus sekali!
ReplyDeleteSaya baru tau ada perpustakaan umum sebesar ini, mbak.. Duh, berasa baru lahir 2 hari lalu saya T.T
Itu ada 4 tiang yang menjulang diatap itu apa ya mbak? Fotonya ga gitu jelas keliatan..
empat menara yang menjulang yang disebut Empat Pilar Minaret Grhatama Pustaka, yang mengandung makna empat kesempurnaan orang jawa, yaitu Prakoso yang berarti perkasa, Wulung yang berarti elang, Wangi yang berarti harum dan Agung yang berarti besar.
DeleteDari ke empat makna tersebut, dibangunnya Grhatama Pustaka ini diharapkan mampu menjadi pintu gerbang bagi manusia dalam mencapai derajat tertinggi melalui pengetahuan yang tersimpan dalam berbagai koleksi pada Grhatama Pustaka. (http://dpad.jogjaprov.go.id/article/news/vieww/filosofi-empat-pilar-minaret-grhatama-pustaka-863)
Wow, ternyata perpustakaan ini terbesar se Asia Tenggara ..., keren banget ya.
ReplyDeleteAku jadi teringat perpustakaan nyaris serupa dengan gedung dan kelengkapan fasilitas perpustakaan ini, kak.
Lokasi perpustakaannya di kota Salatiga.
Saat aku kesana sama ponakanku, ruangannya sedang direnov jadi mau diulas buat artikel ngga memungkinkan keadaannya.
Sebenernya aku suka banget mbaca. Tapi, karna tinggal di pedesaan yg jauh dri perpus dan gramed, akhirnya bacanya yg ada dirumah aja. Paling googling. Liat tumpukan buku gitu, rasanya aku pingn jadi anak yg bebas. Bisa ke mana aja tanpa takut nyasar, biar bisa ngunjungin tempat-tempat bacaan yg super nyamanin kaya gitu hiks sedih :(
ReplyDeleteKeren banget perpus di Yogja.. Aku bakal betah kayaknya seharian di sana baca buku sama ngetik.. Anak-anak juga pasti seneng, ya, tempat buat anak seru banget.. Penasaran sama film 6D kayak apa, pingin ngerasain juga.. :D Jam bukanya juga lama ya, sampe jam 10 malam..
ReplyDeleteNah iya...kenapa ga sejak dulu yaaa...padahal aku dulu termasuk pengunjung setia perpusda.
ReplyDeleteBocah-bocahku juga penggemar film 6D. Kalo adek biasanya langsung nyemplung ke ruang balita itu. Mainan ga bosen-bosen sampe aku terkantuk-kantuk.
Dan...yang paling kusuka...rumput sintetisnya itu lho. Nyaman buat tidur-tiduran. Eh ini ke perpus mau numpang baca apa nebeng tidur sih? Hahaha...
Dulu aku juga punya kartu anggota perpusda Pingit mba... Jaman kuliah😀😀
DeleteYang ruang bermain itu memang strategis buat leyeh2 orang tua sembari nungguin si bocah mainan. Ac nya dingin pula...
Perpusnya emang ramah anak-anak. Aku sering bawa adik berkunjung juga Mbak. Nah gazebo-nya favorit aku. Ada stop kontaknya hihii
ReplyDeleteramenya malah di tempat film yahh, dasar Indonesia wkwkwk
ReplyDeletesaya pribadi penasaran pengen ke sana
ini mah markas saya mbak
ReplyDeletehehehe
tapi aku belum pernah liat film itu je
cuma sekarang lebih sering ke perpus kota sih
yah lumayan sempit dibanding grahatama
kalo ini di jkt mah, udh rutin aku ajakin anak2 ksana mba. jd inget dulu pas zaman sekolah aku paling seneng hr selasa, krn waktunya bisa pinjem buku di perpustakaan. walopun yg aku pjnjem semuanya cerita novel anak, tp ttp aja itu bikin aku jd senang membaca. apalagi kalo perpustakaannya bisa sebagus ini. mungkin seharian aku bakal lupa pulang hahahah
ReplyDeleteSerius aku belum pernah kesana mbak, Ya ampun kudet banget ya akutuh. Padahal cukup deket dengan JEC dan aku beberapa kali ke JEC :D
ReplyDeleteMaybe next time deh :D
Keren ya Mbak, di Yogya ada Perpustakaan terbesar se Asia Tenggara, ikut bangga deh. Sistemnya terkesan profesional dan tempatnya juga sangat menarik, terutama ruang terbuka yang ada rumput sintesisnya itu loh. Jadi pengen baca buku di sana, hehe.
ReplyDeleteNgomongin kios buku Taman Pintar, jadi pengen ke sana lagi nih Mbak, dulu belum sempat ngubek-ngubek kios ini karena keburu pindah ke tempat lain :).